Laman

Jumat, 16 Maret 2012

Angan-Angan Sang Pencari Ikan

' expr:id='"post-body-" + data:post.id'>
Bagi sebagian orang masa kecil adalah saat yang membahgiakan setiap waktu bisa di habiskan dengan bermain  dan belajar bersama kawan-kawan sebaya. Namun ini tidak berlaku bagi roni di usia yang baru mengunjak 1 tahun roni harus merasakan perihnya cobaan hidup,masa kanak2nya harus dia isi dengan perjuangan membantu kebutuhan keluarga. Roni adalah anak pertama dari pasangan sutini dan econ lelaki cilik ini melakukan tugas rumah layaknya seorang ibu dia bertanggung jawab mengurus adiknya yang masih kecil benama intan. Aguspun harus membereskan pekerjaan rumah tangga lain nya. Mulai dari memasak,mencucui piringhingga membersihkan rumah setiap hari roni bertugas mengantikan sang ibu untuk sementara waktu karena ibunya  yang sibuk diluar rumah mencari nafkah.Beban rumah selesai tak bisa roni bersantai dia sadar keluarga nya membutuhkan penghasilan tambahan dia pun haru mengambil peran roni harus mempersiapkan pekerjaan hari ini. Roni adalah seorang pencari ikan disungai sudah 2 taun yang lalau dia menjalani pekerjaan ini  tidak banyak peralatan untuk mencari ikan roni hanya membawa jaring dan wadah ikan untuk bekerja.Modal lain yang harus dia miliki adalah keteptan memilih tempat yang banayk ikan nya,itulah yang membuat pencarian ikan yang melelahkan  kadang roni harus berjalan cukup jauh dari rumah untuk mencari ikan .Dimusim penghujan roni menemukan masalah lain karna arus sungai begitu deras dan warna air begitu keruh akibatnya roni harus gigit jari di suatu desa di provinsi jawa barat ini sungai berarus deras karena curah hujan yang tinggi .roni pun kembali melanjutkan pencarian nya sasaran nya adalah irigasi air yang mengaliri sawah-sawah setelah 1 jam roni menemukan lokasi untuk mencari ikan dia mengayunkan jaringnya di air agar bisa mendapatkan ikan demi menyongkong kebutuhan makan keluarganya ,roni sangat cerdik jaring yang dia gunakan tak satupun ikan lolos dari jaringnya untuk mendapatkan hasil yang banyak roni terus menyisir dari aliran air itu demi menjalani pekerjaan ini untuk membantu perekonomian keluarganya roni rela mengorbankan satu2 nya harapan dalam hidupanya yakni bersekolah,roni sudah 2 tahun berenti sekolah dia sadar kebutuhan sekolah yang tidak murah akan membebani orangtuanya untuk makan sehari hari saja mereka kesulitan ,makan 1 kali sehari merupakan hal yang biasa bagi nya.Hari mulai sore roni pun memutuskan untuk pulang kerumah ,ikan yang dia bawa lumayan banyak kemudian di bawa pulang lalu dibersihkan denagn dibantu oleh ibunya kemudian di masak denagn cara di pepes.belumselseai pekerjaan roni ,roni keliling menjual  semua pepes ikan mencari pembeli supaya dagngan nya itu abis dan mendapatkan uang untuk membeli kebutuhan pokok .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar