Bagi sebagian orang masa kecil adalah saat yang membahgiakan
setiap waktu bisa di habiskan dengan bermain
dan belajar bersama kawan-kawan sebaya. Namun ini tidak berlaku bagi
roni di usia yang baru mengunjak 1 tahun roni harus merasakan perihnya cobaan hidup,masa
kanak2nya harus dia isi dengan perjuangan membantu kebutuhan keluarga. Roni
adalah anak pertama dari pasangan sutini dan econ lelaki cilik ini melakukan
tugas rumah layaknya seorang ibu dia bertanggung jawab mengurus adiknya yang
masih kecil benama intan. Aguspun harus membereskan pekerjaan rumah tangga lain
nya. Mulai dari memasak,mencucui piringhingga membersihkan rumah setiap hari
roni bertugas mengantikan sang ibu untuk sementara waktu karena ibunya yang sibuk diluar rumah mencari nafkah.Beban
rumah selesai tak bisa roni bersantai dia sadar keluarga nya membutuhkan
penghasilan tambahan dia pun haru mengambil peran roni harus mempersiapkan
pekerjaan hari ini. Roni adalah seorang pencari ikan disungai sudah 2 taun yang
lalau dia menjalani pekerjaan ini tidak
banyak peralatan untuk mencari ikan roni hanya membawa jaring dan wadah ikan
untuk bekerja.Modal lain yang harus dia miliki adalah keteptan memilih tempat
yang banayk ikan nya,itulah yang membuat pencarian ikan yang melelahkan kadang roni harus berjalan cukup jauh dari
rumah untuk mencari ikan .Dimusim penghujan roni menemukan masalah lain karna
arus sungai begitu deras dan warna air begitu keruh akibatnya roni harus gigit
jari di suatu desa di provinsi jawa barat ini sungai berarus deras karena curah
hujan yang tinggi .roni pun kembali melanjutkan pencarian nya sasaran nya
adalah irigasi air yang mengaliri sawah-sawah setelah 1 jam roni menemukan
lokasi untuk mencari ikan dia mengayunkan jaringnya di air agar bisa
mendapatkan ikan demi menyongkong kebutuhan makan keluarganya ,roni sangat
cerdik jaring yang dia gunakan tak satupun ikan lolos dari jaringnya untuk
mendapatkan hasil yang banyak roni terus menyisir dari aliran air itu demi
menjalani pekerjaan ini untuk membantu perekonomian keluarganya roni rela
mengorbankan satu2 nya harapan dalam hidupanya yakni bersekolah,roni sudah 2
tahun berenti sekolah dia sadar kebutuhan sekolah yang tidak murah akan
membebani orangtuanya untuk makan sehari hari saja mereka kesulitan ,makan 1
kali sehari merupakan hal yang biasa bagi nya.Hari mulai sore roni pun
memutuskan untuk pulang kerumah ,ikan yang dia bawa lumayan banyak kemudian di
bawa pulang lalu dibersihkan denagn dibantu oleh ibunya kemudian di masak
denagn cara di pepes.belumselseai pekerjaan roni ,roni keliling menjual semua pepes ikan mencari pembeli supaya
dagngan nya itu abis dan mendapatkan uang untuk membeli kebutuhan pokok .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar